.
Thursday, July 28, 2016

Menampilkan Puisi dalam Bentuk Musikalisasi Puisi

Tak berapa lama lagi, kalian yang duduk di kelas IX akan menampilkan puisi dalam bentuk musikalisasi puisi. Yang dimaksud musikalisasi puisi adalah menyajikan puisi dengan iringan musik atau dinyanyikan (Ada istilah dramatisasi puisi, nah itu maksudnya puisi diubah menjadi drama).

Kegiatan yang dapat digolongkan ke dalam musikalisasi puisi dapat kalian lakukan dengan cara:
1. Pembacaan puisi dengan iringan musik
2. Menyanyikan puisi dengan menggunakan notasi (titi nada/ tangga nada) lagu yang sudah ada
3. Pemberian titi nada atau tangga nada pada baris-baris puisi sehingga puisi tersebut dapat dinyanyikan.

Ketiga jenis kegiatan tersebut cukup populer dilakukan. Namun, untuk memberi titi nada pada baris-baris puisi belum banyak dilakukan orang. Beberapa nama penyanyi yang terkenal seperti Ebiet G. Ade. Franky Sahilatua, dan grup Bimbo merupakan contoh sedikit musisi yang lagunya mirip puisi. Selain syairnya yang puitis, lagu-lagu mereka juga kental dengan makna. oleh karena itu, lagu-lagu yang mereka nyanyikan betul-betul layak disebut puisi. Selain mereka, kita juga dapat temui lagu puitis yang dinyanyikan oleh grup band Padi dan Noah (dulu Peterpan).

Beberapa hal yang harus diperhatikan jika kalian akan memusikalisasikan puisi:
1. Tentukan lagu yang menurutmu cocok
2. Gantilah syair lagu tersebut dengan syair puisi
3. Jumlah suku kata per baris antara syair asli dengan syair puisi harus sama, jika memungkinkan lakukan parafrase (menambah kata-kata tanpa mengubah puisi)
4. Usahakan setiap baris diakhiri dengan persajakan yang teratur
5. Jumlah baris dalam setiap bait sama dengan syair aslinya
6. Jumlah bait keseluruhan puisi sama dengan syair aslinya

Adapun untuk materi ini nanti, akan ada dua pertemuan. Pertemuan pertama tentang pemahaman materi puisi yang akan dimusikalisasi, kemudian di pertemuan kedua kalian akan melakukan semacam pagelaran pentas musikalisasi puisi. Itu nanti akan kita lakukan di teras laboratorium IPA. Tentu, mendekati panggung musikalisasi yang sesungguhnya.

Penilaian
Sesuai yang tercantum di buku paket (Erlangga), penilaian didasarkan pada: (1) Vokal dan Penghayatan, (2) Gaya penampilan, (3) Gerak, (4) Musikalitas, dan (5) Kreativitas. Selain itu, penilaian juga mengacu pada rubrik yang tercantum dalam RPP K-2006, yaitu:
(1) Kesesuaian lagu dengan suasana puisi, (2) kesesuaian isi puisi dengan irama/nada, (3) kesesuaian isi puisi dengan musik, (4) kekompakan, dan (5) keberanian.

RUBRIK PENILAIAN DI BUKU PAKET-ERLANGGA:
- Vokal: Volume suara jelas terdengar
- Gaya Penampilan: Menampilkan gaya yang sesuai dengan lirik dan lagu
- Gerak: Menampilkan gerak tubuh/ kaki/ tangan yang sesuai
- Musikalitas: Menampilkan tampilan dengan musik/ lagu
- Kreativitas: Menyesuaikan larik puisi dengan lagu/ musik
Skor maksimal tiap aspek = 20

RUBRIK PENILAIAN DI RPP KURIKULUM 2006:
- Suasana: Menampilkan musikalisasi puisi sesuai dengan warna lagu
- Nada: Menampilkan musikalisasi puisi sesuai dengan nada lagu
- Musikalitas: Menampilkan tampilan dengan musik/ lagu
- Kekompakan: Menampilkan musikalisasi puisi dengan kompak sesama anggota kelompok
- Keberanian: Menampilkan musikalisasi puisi dengan sikap yang wajar tanpa dipaksa
Skor maksimal tiap aspek = 20

Nilai Akhir = Rata-rata Jumlah Skor Rubrik Penilaian Erlangga + Jumlah Skor Rubrik Penilaian RPP Kurikulum 2006.

Agustus ini kalian sedang mempersiapkan diri dengan berlatih paskibra untuk 17-an. Jadi, usai 17 Agustus, barulah materi ini akan kita pelajari. Oke, selamat belajar.

Berikut penampilan musikalisasi puisi berjudul Aku karya Chairil Anwar yang mendapat predikat terbaik dari kakak kelas kalian sebelunya. Mereka tampil dengan menggunakan musik karaoke lagu "Cinta Terbaik" yang dinyanyikan Cassandra. Musik diputar melalui MP3 di ponsel yang terhubung dengan speaker active.
Video: Youtube
  • Facebook Comments
  • Blogger Comments
Item Reviewed: Menampilkan Puisi dalam Bentuk Musikalisasi Puisi Rating: 5 Reviewed By: Yadi Karnadi